Februari 10, 2025

Peringati HUT ke-68, Pemprov Kalbar Gelar Lomba Paduan Suara Mars dan Hymne Kalbar

DSC05913

Foto Bersama Dalam Kegiatan Lomba Paduan Suara Mars dan Hymne. (Adpim Kalbar)

KILASKALBAR – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Mohammad Bari, secara resmi membuka Lomba Paduan Suara Mars dan Hymne Kalbar di Aula Garuda Kantor Pelayanan Terpadu Provinsi Kalbar, Jumat (24/1/2025).

Lomba tersebut diikuti oleh 31 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Kalbar, dengan setiap OPD mengirimkan satu kelompok paduan suara yang terdiri dari 8 hingga 20 orang. Kegiatan ini turut disaksikan oleh Pj. Gubernur Kalbar, Harisson, yang memberikan dukungannya terhadap inisiatif budaya ini.

Dalam sambutannya, Pj. Sekda Mohammad Bari menyampaikan rasa bangga atas terselenggaranya lomba ini yang mengangkat Mars dan Hymne Provinsi Kalimantan Barat sebagai simbol identitas dan kebanggaan daerah.

“Ini merupakan salah satu wujud apresiasi terhadap budaya dan seni daerah yang dapat mempererat rasa persatuan dan kesatuan, khususnya di lingkungan Aparatur Sipil Negara (ASN) Provinsi Kalbar,” ujar Bari.

Ia menambahkan bahwa Mars dan Hymne Kalbar, yang dilaunching pada 28 Oktober 2024 bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, merupakan karya seni yang memiliki makna mendalam. “Kegiatan ini bukan sekadar lomba, tetapi juga merupakan sarana untuk menguatkan rasa cinta kita terhadap tanah air,” tambahnya.

Bari juga mengapresiasi semangat dan kerja keras seluruh OPD yang berpartisipasi, seraya berharap kegiatan ini dapat mempererat hubungan sosial antar ASN, meningkatkan kreativitas, dan memberikan dampak positif bagi pengembangan budaya dan ekonomi kreatif di Kalbar.

Senada dengan itu, Pj. Ketua TP-PKK Kalbar sekaligus Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata, Ny. Windy Prihastari Harisson, menjelaskan bahwa Mars dan Hymne Kalbar merupakan bagian dari pengembangan 17 subsektor ekonomi kreatif.

“Musik dan seni pertunjukan adalah lima subsektor terdepan dalam ekonomi kreatif yang mampu meningkatkan perekonomian masyarakat Kalbar,” ungkap Windy.

Ia juga mengapresiasi antusiasme para peserta yang telah berlatih keras untuk mengikuti lomba ini. “Lomba ini menunjukkan rasa kecintaan dan nasionalisme terhadap Provinsi Kalbar. Semangat yang ditunjukkan para peserta sangat luar biasa,” tutup Windy.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *