Februari 12, 2025

Pj Gubernur Kalbar Harisson Hadiri Pelantikan MPW ICMI dan Buka SILAKWIL 2025

X. DSC05499

Pj Gubernur Kalbar Harisson Saat menghadiri Kegiatan pelantikan pengurus ICMI Kalbar periode 2024-2029. (Adpim Kalbar)

KILASKALBAR – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, menghadiri acara Pelantikan Majelis Pengurus Wilayah Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (MPW ICMI) Organisasi Wilayah Kalimantan Barat Periode 2024-2029.

Acara yang berlangsung di Pendopo Gubernur Kalbar tersebut juga dirangkaikan dengan pembukaan Silaturahmi Kerja Wilayah (SILAKWIL) Kalbar Tahun 2025, Kamis (23/01/2025).

Dalam sambutannya, Harisson mengajak ICMI Kalbar untuk mengambil peran aktif dalam pembangunan wilayah melalui program nyata, seperti membentuk desa atau kecamatan binaan.

“Kita berharap adanya aksi nyata dari ICMI Kalbar untuk kesejahteraan masyarakat, misalnya dengan membentuk desa atau kecamatan percontohan yang dibina oleh para cendekiawan ICMI. Hal ini akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Harisson.

Ia juga menyoroti pertumbuhan ekonomi Kalimantan Barat yang berada di angka 4,8 persen, di bawah rata-rata nasional sebesar 5,2 persen. Harisson mendorong inovasi dari berbagai organisasi, termasuk ICMI, untuk membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah.

“Kita butuh peran organisasi seperti ICMI agar pertumbuhan ekonomi Kalbar bisa melampaui nasional dan mendukung target Presiden Republik Indonesia,” tambahnya.

Ketua ICMI Wilayah Kalbar, Gusti Hardiansyah, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelantikan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi dalam membangun Kalimantan Barat.

“Ini adalah momentum baru bagi kita untuk berkolaborasi dan memperkuat komitmen membangun Kalimantan Barat yang lebih maju dan mandiri, terutama di bidang pangan, energi, dan lingkungan,” katanya.

ICMI, lanjut Gusti, berkomitmen menjadi wadah kolaborasi cendekiawan muslim yang berorientasi pada pembangunan berkelanjutan berbasis nilai-nilai Islami.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Kalimantan Barat Terpilih Periode 2025-2030, Ria Norsan, memaparkan rencana program kolaboratif bertajuk “Gemar Membangun Desa”.

Program ini akan melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk tinggal di desa dan memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat desa.

“Kita akan memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat desa dan menyerap aspirasi mereka. Program ini bertujuan agar pemerintah lebih dekat dengan masyarakat,” ujar Ria Norsan.

Ia berharap program tersebut dapat menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat desa, sehingga kebutuhan masyarakat dapat dipenuhi secara langsung.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *