Desember 24, 2025

Ria Norsan Soroti Isu Lahan Sosial dan Dukungan untuk Dewan Adat Dayak Kalbar

WhatsApp-Image-2025-12-16-at-00.39.28-1024x626

KILASKALBAR — Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan menyinggung sejumlah isu strategis terkait kepentingan masyarakat saat menutup Rapat Koordinasi Dewan Adat Dayak (DAD) Provinsi Kalbar Tahun 2025 di Hotel Kini Pontianak, Sabtu (6/12/2025).

Dalam sambutan penutupnya, Ria Norsan menyatakan rencananya untuk membawa persoalan lahan sosial atau hutan sosial di Kalimantan Barat kepada Mayjen TNI Edi Kristanto dari Agrinas. Ia menekankan pentingnya isu ini karena berkaitan langsung dengan mata pencaharian masyarakat.

“Saya sudah minta kepada Menteri Dalam Negeri untuk mengusahakan agar lahan 2 hektar bagi masyarakat untuk kebun sawit tidak diganggu, karena itu merupakan mata pencaharian utama masyarakat,” tegasnya.

Selain isu lahan sosial, gubernur juga menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung keberlangsungan organisasi adat melalui bantuan biaya operasional serta rencana penyerahan pengelolaan Rumah Radakng kepada DAD.

Ria Norsan menutup Rakor dengan pesan agar seluruh pihak terus menjaga keharmonisan, memperkuat komunikasi, dan bekerja bersama demi kemajuan Kalimantan Barat. Ia berharap sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga adat dapat terus terjalin demi kepentingan masyarakat luas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *