Oktober 20, 2025

Gubernur Norsan Lepas 50 Penari Kalbar untuk Tampil di Istana Negara

Untitled

PONTIANAK, KILASKALBAR – Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, secara resmi melepas 50 penari muda yang akan mewakili Provinsi Kalimantan Barat dalam peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Kamis (7/8/2025).

Prosesi pelepasan berlangsung khidmat di Pendopo Gubernur Kalbar, dihadiri jajaran pejabat Pemerintah Provinsi serta perwakilan komunitas seni dan budaya.

Dalam sambutannya, Gubernur Norsan menyampaikan rasa bangga atas kepercayaan pemerintah pusat yang kembali memberikan kesempatan bagi Kalimantan Barat untuk tampil di panggung kenegaraan, setelah sebelumnya turut serta pada peringatan HUT RI ke-79 tahun lalu.

“Alhamdulillah, tahun ini jumlah penari kita meningkat menjadi 50 orang. Ini adalah bentuk kepercayaan pusat kepada Kalbar. Kita kembali membawa warna budaya daerah ke pentas nasional,” ujar Norsan.

Gubernur juga berpesan kepada seluruh peserta untuk menjaga disiplin, kesehatan, dan etika selama mengikuti persiapan dan penampilan di Jakarta. Ia menegaskan bahwa kesempatan ini merupakan kehormatan besar yang harus dibalas dengan penampilan terbaik.

“Kalian membawa nama Kalimantan Barat. Tampilkan yang terbaik,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Norsan turut berbagi kisah masa mudanya saat pernah mewakili Kalbar dalam ajang kepemudaan tingkat nasional. Ia menilai pengalaman semacam ini dapat menjadi titik awal lahirnya generasi unggul yang berkontribusi bagi daerah dan bangsa.

Tampil Membawakan Tari “Bhinneka Tunggal Ika – Gema Emas 2045”

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Kalbar, Windy Prihastari, menjelaskan bahwa keikutsertaan Kalbar dalam acara kenegaraan tersebut menjadi bukti nyata tumbuhnya kreativitas dan potensi pemuda daerah di bidang seni.

Tarian yang akan ditampilkan berjudul “Bhinneka Tunggal Ika – Gema Emas 2045”, hasil kolaborasi bersama tiga wilayah lain, yaitu Sulawesi Utara, DKI Jakarta, dan Kabupaten Banyumas.

“Ini bagian dari visi besar Kalbar untuk mendorong ekonomi kreatif dan memajukan seni pertunjukan. Anak-anak muda kita siap bersaing secara nasional,” ujar Windy.

Tim tari ini merupakan hasil seleksi dari berbagai sanggar dan komunitas seni di seluruh Kalbar. Mereka akan menjalani pelatihan intensif di Jakarta mulai 9 hingga 16 Agustus, dan dijadwalkan tampil dalam upacara kenegaraan 17 Agustus 2025 di Istana Negara.

Salah satu peserta, Rona dari Kabupaten Sanggau, mengungkapkan rasa bangganya bisa mewakili Kalbar.

“Ini adalah kehormatan besar. Kami akan tampil sebaik mungkin membawa nama Kalbar ke panggung nasional,” ujarnya penuh semangat.

Pemuda Kalbar Jadi Duta Seni Nasional

Penampilan 50 penari Kalimantan Barat di Istana Negara bukan hanya sebatas seremoni, tetapi juga simbol kontribusi nyata generasi muda dalam pembangunan karakter bangsa melalui seni dan budaya.

Momentum ini menjadi bagian dari gerakan Gema Emas 2045, visi menuju 100 tahun Indonesia merdeka, di mana pemuda menjadi motor penggerak utamanya.

Pelepasan ini sekaligus menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dalam mendukung pembinaan talenta muda di bidang seni dan budaya. Keikutsertaan di Istana Negara menjadi bukti bahwa Kalbar bukan hanya kaya akan warisan budaya, tetapi juga memiliki sumber daya manusia yang siap tampil di level nasional dengan penuh kebanggaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *