Hadapi Lonjakan Penumpang Pada Nataru 2025-2026, Damri Pontianak Siapkan 68 Armada

KILASKALBAR- Menghadapi lonjakan penumpang pada perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025-2026, Perum Damri Cabang Pontianak akan menyiapkan 68 unit armada yang terdiri dari bus maupun truk boks.

Armada yang disiapkan tentu sudah dalam Standar Operasional Prosedur dengan mengutamakan aspek keselamatan, kenyamanan dan kualitas pelayanan bagi para penumpang yang akan mudik maupun berpergian pada libur akhir tahun.

General Manager Perum Damri Cabang Pontianak, Ahmad Bukhari, menuturkan armada yang disiapkan akan melayani 20 rute perjalanan dari lima segmen bisnis damri.

“Kami siap melayani masyarakat dengan aman, nyaman, dan penuh kebahagiaan pada momentum Nataru tahun ini. Total ada 68 unit armada yang kami siapkan untuk melayani 20 rute di berbagai segmen,” ujarnya saat ditemui di Jalan Pahlawan, Pontianak, Kalbar, Selasa (23/12/2025).

Dirinya menjelaskan jika segmen layanan yang dimaksut mencangkup angkutan antarnegara, angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP), angkutan antar kota antar provinsi (AKAP), logistik, pariwisata, pemadu moda, serta angkutan perintis ke wilayah pedalaman.

Damri mencatat pada momen Nataru 2025–2026 terjadi lonjakan penumpang yang cukup signifikan dibandingkan periode sebelumnya, khususnya pada rute-rute AKDP.

” Beberapa rute yang mengalami peningkatan penumpang antara lain Pontianak–Sintang, Pontianak–Nanga Pinoh, Pontianak–Putussibau, serta Pontianak–Sambas” tuturnya.

Lonjakan yang tinggi pada rute tertentu, Damri juga telah menyiapkan armada tambahan sehingga seluruh pelanggan tetap terlayani dengan baik.

Selain rute dalam provinsi, Damri juga mencatat peningkatan penumpang pada layanan antarnegara, seperti rute Pontianak–Kuching dan Singkawang–Kuching. Namun, lonjakan tersebut dinilai tidak sebesar periode Nataru tahun sebelumnya.

“Untuk rute antarnegara tetap ada peningkatan dibandingkan bulan normal, meskipun tidak sebesar tahun lalu. Seluruh rute tetap kami sediakan dan dapat diakses melalui kanal penjualan resmi Damri,” katanya.

Terkait kesiapan armada, Ahmad Bukhari memastikan seluruh kendaraan yang dioperasikan dalam kondisi laik jalan. Seluruh armada telah melalui proses pemeriksaan menyeluruh atau ramp check internal sebelum dioperasikan.

“Kami pastikan seluruh armada dalam kondisi prima. Mulai dari mesin, sistem pengereman, AC, hingga kelistrikan telah diperiksa. Keselamatan penumpang menjadi prioritas utama kami,” tutupnya.